Kolaborasi Seni Dan Sosial Tuai Hasil Manis.

Tidak dapat dipungkiri, kinerja kedua divisi didalam tubuh P.C ini boleh dibilang luar biasa. Betapa tidak, selain punya banyak ide-ide kreatif mereka juga punya banyak agenda yang tidak kalah dengan divi yang lain. 

Terakhir, bertepatan dengan bulan suci Ramadhan mereka mengadakan buka pusa bersama di yayasan yatim piatu Rahmatullah, Perum Jaka Permai, Bekasi. Mulanya, acara ini terbentur masalah dalam pendanaan karena uang yang terkumpul dari penggalangan dana dari donatur masih dirasa belum memenuhi target. Seperti tak kehabisan akal, dengan bermodalkan ketifitas dan sedikit keberanian merekapun turun ke jalan untuk menggalang dana. Dan wow!!! Hasilnya pun sangat memuaskan, mereka dapat menutupi kekurangan yang dibutukan. Ya ini lah bentuk Swadaya dan tanggung mereka karna tidak ingin merepotkan pihak manapun dalam acara amal yang mereka garap. Acungan jempol buat kedua Divisi ini.

Hari yang dinantipun tiba, Senin 22 Agustus 2011 tepat pukul 16:00 WIB acara ini dimulai. Sambutan dari pengurus panti membuka acara yang di gagas oleh Rizky ini. Obe, begitu Rizky biasa dipanggil, pria  pemilik Studio Band yang sudah cukup ternama dibekasi ini pun tidak ketinggalan memberikan beberpa patah kata untuk seluruh peserta yang hadir. Setelah upacara penyambutan selesai, seluruh peserta di suguhi oleh alunan alat musik dan suara indah para personil divisi seni untuk menanti Azand Magrib tiba.

Tidak lama berselang Azand magrib pun berkumandang, masing-masing dari panitia bergegas menyediakan Ta'jil yang telah mereka sediakan untuk peserta dan penghuni panti. Selepas Shalat Magrib berjamaah, kita pun langsung menyantap hidangan yang disajikan panitia. Dengan konsep lesehan, kita makan dengan beralaskan tikar yang telah di siapkan oleh pengurus panti. Dan boleh dibilang suasana kekeluargaan pada saat itu sangat kental terasa.


Setelah perut terasa penuh oleh sajian nikmat yang ada, kitapun berlanjut keacara puncak yaitu penyerahan santunan bentuk kepedulian kita pada sesama. Penyerahan satunan secara simbolis yang pertama diserahkan oleh kedua kepala divisi Sosial dan Seni Obe dan Panji. Dilanjutkan oleh kedua dewan penasehat P.C Teuku dan Dias.


Acarapun ditutup dengan ucapan salam dari seluruh anak panti sebagai bentuk terimakasih mereka atas kepedulian kaka-kaka dari P.C pada hari itu. Dan yang tak pernah ketinggalan dari seluruh acara yang pernah dilaksanakan adalah sesi foto bersama. Seluruh jajaran P.C dan seisi panti pun tumpah kedalam sebuah pendopo untuk foto bersama. Sekali lagi ucapan terimakasih tidak hentinya terdengar padamalam itu. Sejuta apresiasi takluput kami haturkan kepada kedua Divisi ini. Maju terus Sosial dan Seni, terimakasih atas sumbangsih kreatifitas dan cintakasih pada sesamanya. (Redaksi P.C)




 

"KITA DAN MEREKA" Bentuk Rasa Cinta Kita Pada Sesama

Satu lagi kegiatan P.C yang tidak pernah terlewatkan tiap tahunnya, berbagi kepada saudar-saudara kita yang kurang beruntung. Dan untuk ketiga kalinya tepat tanggal 14 agustus 2011 P.C mengadakan sahur bersama saudar-saudara kita di Panti Asuhan Nurul Iman. Bekasi.


Kegiatan yang bertajuk "Kita dan Mereka" ini dikomandoi oleh Pandiaz Kusuma Atmaja (Ketu) sebagai ketua pelaksana. Pada awalnya keraguan akan berlangsungnya acara tersebut diragukan oleh para peserta. Pasalnya, waktu persiapan yang mepet dan kesibukan masing-masing anggota menjadi kendala utama dalam hal ini. Ditambah sulitnya komunikasi panitia dengan peserta karna bertepatan dengan liburnya perkuliahan (ya maklum lah anak kuliah, ga kuliah dompet pun ikutan libur). Namun dengan keyakinan dan kerjasama panitia yang solid acara tahunan P.C ini pun tetap dilangsungkan.


Bertolak dari depan Universitas Guna Darama (UG) tepat pukul 02:00 WIB, dan sebelumnya diawali oleh doa bersama agar selamat sampai tujuan (maklum selain cerdas anak2 P.C beriman tebal :D). Dengan semangat, konvoi iring-iringan peserta SOTR ini memacu kendaraan menuju lokasi dengan dikawal 2 orang anggota PATWAL P.C (Adit dan Iksan). Track yang di tempuh memang tidak terlalu jauh, namun keadaan jalan yang boleh dibilang tidak terlalu mulus (kalo rusak nanti yang punya bekasi marah...) membuat perjalanan sedikit terhambat. Namun hal tersebut tidak membuat semangat para peserta surut untuk memacu kendaraannya masing-masing.


Setelah menempuh perjalanan kurang lebih setengah jam sampailah kita di Panti Asuhan Nurul Iman. yyyeeaaahhhh!!! ya keceriaan para peserta dan sambutan hangat pengurus panti pun membuat dinginnya udara pagi itu tidak terasa. Setelah memarkir kendaraan, kami pun diarahkan ke sebuah Masjid dilingkungan panti, tidak terlalu besar memang, namun cukup untuk menampung seluruh peserta dan penghuni panti yang berjumlah 65 orang.


Acara dibuka oleh Harsa sebagai MC dadakan (karna MC yang direncanakan berhalangan hadir). Acara berlanjut pada pembacaan ayat suci Al-Quran, dan sebagai Qari kita kali ini adalah Panji Nurahman yang tidak diragukan lagi kemerduan suaranya (serius hati gw bergetar pas dia lagi baca, dan gw baru sadar kalo ternyata itu ciri2 orang beriman :D ). Setelah semua terenyuh dengan merdunya suara Panji, batin kita kembali disiram oleh ceramah Ustadz ganteng yang hadir dalam acara tersebut.


Naahhh!!! sekarang masuk acara puncak, penyerahan secara simbolis bentuk kepedulian P.C terhadap sesama berupa pakaian layak pakai dan uang yang telah di kumpulkan panitia dari para peserta dan donatur (nominalnya ga disebut takut di bilang Ria, tapi ya cukup lah buat beli Honda Jazz). Tidak memakan waktu lama, nasi box yang dibawa panitia pun telah tersebar keseluruh peserta yang hadir, yup  makan sahur besama juga termasuk dalam run down acara pada hari itu.


Tidak sampai disitu, suasana pagi yang hening pun pecah sesaat setelah salah satu peserta mengajak anak-anak panti bermain kembang api. Dan BOOOMMM seluruh peserta tumpah ruah menuju belakang panti untuk bermain dan berbagi tawa dengan seluruh penghuninya. boleh dibilang seluruh penghuni panti sangat kooperatif dan terbuka, para peserta pun tidak segan untuk mengajak mereka bercanda ala anak P.C (main ceng2an dan kadang suka nyeleneh) dan al hasil gelak tawa pun pecah pagi itu.



Ada pertemuan pasti ada perpisahan!!! Acara pun kami akhiri dengan shalat Subuh berjamaah  dan berfoto bersama dengan seluruh pengurus dan penghuni panti. "dadah kaka, hati-hati, terimakasih yaaa!!!" dan kata-kata itu lah yang terucap dari mulut hampir semua penghuni panti. Cukup membuat berat kaki kami melangkah untuk pergi. Namun hari esok telah menanti, dimana rutinitas menuju masadepan sebagai prioritas dengan diiringi doa dari kalian. Baik-baik ya ade-ade, kami doakan semoga kalian menjadi orang yang sukses dan selalu ingat akan selalu berbagi kepada sesama. Ok sampai jumpa di acara P.C selanjutnyaaaa.(P.C)


 

GOWES P.C Mengayuh Kesenangan Jiwa Dengan Raga Yang Kuat

Buat yang seneng sama yang namanya gowes-menggoes, P.C juga punya nih wadah untuk kalian menyalurkan hobi gedein betis. Meskipun tergolong baru dari divisi olahraga, P.C Gowes udah sering kali ikut event yang terbilang besar.

Yang teranyar, P.C Gowes yang dikepalai oleh wanita cantik (Duhyta Fenti P) ini ikut memeriahkan acara Bhayangkara Gowes dalam rangka ulang tahun Polri yang ke 65. Rombongan meninggalkan Secret (Bascame P.C biasa di panggil) pukul 05:30 WIB dengan 2 mobil penummpang dan satu mobil colt untuk mengangkut tunggangan kami (maklum lokasinya jauh, kalo gowes bisa azan ashar baru sampe).


Perjalan minggu pagi itu lancar tidak ada kendala, kamipun sampai di lapangan parkir Polda Metro Jaya. Para lelaki bergegas menurunkan sepeda karena waktu telah menunjukan pukul 06:00 WIB. Sedikit telat sih karna kendala teknis. Namun tidak memudarkan semangat gowes kami untuk mengayuh kesenangan.


kamipun menuju lokasi start, dengan masing-masing nomor peserta telah melekat di sepeda kami masing-masing. Start pun dimulai dari pintu 5 Senayan, dari situ kita menempuh rute yang tidak pendek. So!! semua tetap senang walau kami ketinggalan jauh dengan peserta yang lain. Untuk pemberhetian pertama kami singgah di bundaran Hotel Indonesia untuk beristirahat atau hanya sekedar berfoto bersama.


Perjalananpun di lanjutkan menuju JCC, disana kami beristirahat sembari makan siang (walaupun awalnya sempat ragu makan di situ karna ga ada parkiran sepeda). Setelah perut kami terisi penuh oleh makanan gowes pun berlanjut menuju Polda Metro Jaya kembali untuk bersiap kembali ke secret.


Perjalanan pulang pun terasa lebih cepat dibanding saat keberangkatan pagi tadi (Tidur semua dalem mobil karna kecapean). Tepat azan ashar berkumandang sampailah kami di secret tercinta, minum dan istirahat sejenak lalu baru kami sadari kalau kami lupa sama garis FINISSS. WAlahh!!!!!



 

NOBAR P.C Hegemoni Tumbangnya Sang Garuda

Garuda didadaku, Garuda kebanggaanku, ku yakin hari ini pasti menaaaanngggg...!!! masih inget kalimat yang saat itu selalu ada di semua Station TV nasional. Ya benar!! Yuporia Timnas Indonesia saat Piala AFF beberapa waktu lalu. Dan kesemarakan itupun mampir di organisasi P.C.

Dengan semangat Garuda, Divisi Olahraga P.C yang dikepalai oleh Pratomo Baskoro pun mengadakan nonton bareng timnas saat berlaga melawan Malaysia pada Lag pertama Final Pialla AFF di Food Cort Bekasi Cyber Park. Acara ini pun disambut antusias oleh para sporter timnas yang tidak dapat menyaksikan langsung pertandingan yang digelar di Staion Bukit Jalil Malaysia.



Acara dimulai pukul 07:00 namun para peserta telah beratanga sejak sore hari dengan berbagai atribut kebanggaan timnas. Didominasi dengan warna merah, tempat yang disediakan oleh para panitia pun mulai terisi penuh sampai-sampai penonton yang membawa anak pun harus kami pandu untuk mendapatkan kursinya.


prrrriiiiiiiiiitttttttt!!!!!!.. kick off babak pertama dimulai, suasana riuh pun mulai pecah. Yell-yel dan teriakan para penonton mendominasi suasana pada malam itu. Terkadang jeritan penonton perempuan memekik saat gol hampir saja terjadi.

Histeria sedikit menurun saat babak pertama telah usai, namun suara gaduh tetap terdengar  karna luapan penonton yang membeludak. Disela-sela riuhnya penonton para panitia sibuk membagikan makanan dan minuman yang memang telah disediakan untuk penonton yang datang.

Seraya tidak diberi kesempatan untuk istirahat, telinga ini kembali dipecahkan oleh semaraknya suasana penonton saat babak kedua dimulai. Dan tidak lama berselang GOOOOLLLLL!!!!! para penonton pun terdiam saat gawang Indonesia kebobolan. Namun keyakinan Indonesia bakal membalas gol tersebut menghidupkan lagi suasana yang sempat hening. Gol pun kembali tercipta dan yaahhhh!! gol lagi. Expresi kekecewaan pun mulai tampak diwajah para penonton saat menyaksikan tim kebanggaannya kalah telak di tangan Malaysia 3-0.


Namun semangat Garuda pun tidak pernah luntur dari hati setiap pecintanya begitu juga kami yang akan terus membangun republik ini dengan kasih dan semngat yang tak pernah padam. "Yo...ayooo, ayo indonesiaa.... kuingiiiiinnn kita harus menaaaannngg" tapi kapan ;(   (Redaksi P.C).


 

"Wisma Tuna Ganda" Kenali Mereka Dengan Sisi Yang Berbeda

Manusia memang tidak ada yang sempurna, namun mereka tetap manusia ciptaannya sama seperti kita!! salah satu kata yang terbesit dalam benak kami saat berkunjung ke panti sosial "Wisma Tuna Ganda" dikawasan palsigunung Depok. Menjelang siang kami bertolak dari kampus J tercinta dengan menggunakan Bus yang boleh dibilang cukup mewah.


Sesampainya disana kami langsung disambut oleh senyum lebar  sang pemilik yayasan yang telah berdiri tepat di depan gerbang bersama para pengurus. Tidak lama berselang, kami diarahkan kesebuah ruangan dengan kursi yang memang disediakan untuk kami.  diawali sambutan Andita Maulana berikut Beberapa sambutan dari para dosen dan pengurus yayasanpun membuka acara tersebut.


Acarapun berlanjut, kami diantar menemui anak-anak asuh yang ada di didalam yang mayoritas adalah anak berkebutuhan kusus. Disana kami mendapat penjelasan dari para pengurus mengenai keadaan anak asuhnya satu persatu.

Kami juga diijinkan untuk menghampiri mereka satu-persatu. Sontak raut wajah puluhan pesertapun berubah saat berinteraksi langsung dengan mereka. Entah simpati atau merasa bersyukur karna tuhan melahirkan mereka kedunia secara utuh dan tak kurang satu apapun.


Tak terasa waktu pun bejalan begitu cepat, ucapan sampai jumpa dan terimakasih pun berulangkali mampir ditelinga kami. Setelah berfoto bersama kamipun berangkat kembali menuju kampus dengan diiringi lambaian tangan seisi panti. Hari yang takan terlupakan bagi kami, hari dimana rasa syukur dan panjatan doa kepada tuhan yang telah memberi nikmat yang kami rasakan sampai saat itu, saat berbagi kepada mereka yang memberi pengalaman dan pesan untuk tetap bersyukur kepadanya.(Redaksi P.C)



 

"TRYLOGY FOR UNITY" Learn, Fun, And Experience

Tak ada pemimpin yang instan, itu lah yang ditanamkan kepada setiap anggota P.C maupun seluruh pengurus. Untuk itu, setiap tahunnya P.C mengadakan Pelatihan Dasar Kepemimpinan dan organisasi yang diberi nama "TRYLOGY FOR UNITY". Acara ini diagendakan untuk seluruh anggota baru yang hendak bergabung  dan kelak akan  menjadi pengurus P.C selanjutnya.

Diklat yang  telah berlangsung hampir 4 tahun ini dilaksanakan disebuah vila di kawasan Puncak selama 3 hari 2 malam. Sesampai di lokasi, para peserta Diklat akan langsung menghadiri seminar tentang kepemimpinan dan organisasi dengan pembicara yang telah diundang oleh panitia. Biasanya seminar hanya berlangsung 2 jam, karena akan ada banyak run down acara seru yang akan diikuti peserta selama Diklat berlangsung.


Ok kita langsung aja ke suasana seru-seruan, setelah seminar usai nantinya para peserta akan diajak ngegame ria bersama kaka-kaka panitia Diklat. Dan yang tak pernah ketinggalan adalah PERANG BANTAL. Game yang akan selalu mengocok perut ini adalah salah satu acara faforit peserta tiap tahunnya.

Tapi gacuma perang bantal, game-game yang engasah otak pun telah disiapkan untuk para peserta yang akan dibagi dalam beberapa kelompok nantinya. Dan asiknya, kelompok yang terbaik akan mendapat sesuatu yang menarik dari panitia sebagai hadiah. Sama halnya dengan Diklat Kepemimpinan lainnya, malam  keakraban pun tidak akan terlewat dalam acara ini. Selain untuk ajang sharing, acara api unggun ini juga sebagai media silaturahmi antara pengurus dan anggota baru P.C yang menghapuskan SENIORITAS dalam tubuh organisasinya.


Malam pun dihangatkan dengan penampilan kaka-kaka dari anggota maupun pengurus yang bernyanyi bersama dengan alat band yang selalu hadir di setiap acara P.C. Bagi peserta yang ingin berpartisipasi pun dapat menyalurkan hobi bernyanyi maupun punya kelebihan yang lain dipersilahkan unjuk kebolehan. Pokonya bebassss!!!!

Di hari terahir akan ada acara pelantikan secara simbolis kepada para peserta diklat, dan pembagian kemeja P.C kepada anggota baru. Nah resmi deh jadi anggota P.C sekarang, Kami titipkan organisasi ini pada kalian ya ade-ade!!!!



 

"Unity In Diversity" Sebuah Tonggak Awal Dan Sejarah.

Inilah tonggak awal perjalanan kiprah kami sebagai Psychology Community team. "Terkadang kita harus berlari sebelum kita bisa berjalan" ya filosofi tersebutlah yang dipegang teguh oleh Teuku Muhammad Rahmansyah Putra sebagai ketua dewan penasehat P.C sekaligus salah satu penggagas berdirinya P.C.

Pria kelahiran Banda Aceh ini membuat gebrakan dengan suatu konsep event yang bisa dibilang Mision Imposible untuk sebuah organisasi kecil yang baru terbentuk. Tapi bukan Abang (Panggilan akrab pria ganteng berhidung mancung ini) jika menyerah sebelum berperang.

Tanpa makan waktu lama, terbentuklah Team untuk menggarap proposal event yang di maksud, Abang pun terjun langsung dalam pembuatannya. Dan terciptalah suatu konsep penyatuan seluruh elemen kampus dalam suatu Event akbar yang digarap sendiri oleh Mahasiswa bertajuk "Unity In Diversity".

Tidak ada jalan yang benar-benar mulus!!! mungkin kata ini lah yang bisa mewakili perjalanan proposal event sampai benar-benar disetujui. Selain sulitnya birokrasi terhadap pihak kampus, sampai pihak sponsor yang maju mundur terhadap event ini (maklum biayanya hampir menembus angka 100juta). Namun tuhan tidak akan menguji suatu umat jika dia tidak mampu memnghadapinya, dan titik terang pun datang. Proposal kami pun tembus ke ruang rektorat dan di setujui. Tidak sampai disitu, pihak seponsor yang kala itu "STAR MILD" bersedia mendanai seluruh kegiatan kami sampai selesai.

Perjuangan belum usai kawan!! Kerja extra keras pun harus dilakukan untuk membentuk kepanitiaan dan menyatukan seluruh elemen kampus dari seluruh Fakultas yang ada di Universitas Guna Darma. Dari perlengkapan, hingga kepanitiaan acarapun tersusun dengan rapi begitu juga rundown acara yang memang sedikit bikin pusing. Boleh dibilang kerjasama yang solid dan suasana kekeluargaan yang terbentuk membuat semua selesai dengan tepat pada waktunya.

Hari yang di nanti pun tiba, dalam sekejap lapangan parkir kampus J Universitas Gunadarma Kali Malang ini menjadi lautan manusia. Acara diawali oleh beberapa sambutan dosen dan pihak kepanitiaan, kemudian beberapa UKM Universitas Gunadarma pun turut memeriahkan acara ini. Dimulai denga sajak-sajak indah UKM Sastra anak-anak Depok, Suara-suara indah UKM Paduan Suara (Darmagita) UG ya boleh dibilang sudah go internasional. Ga kalah ketinggalan, Psycopat Band grup musik anggota P.C ini cukup membuat riuh suasana dengan kemerduan suara sang fokalis dan perwakilan Band setiap Fakultas.



Menjelang sore suasana pun semakin panas dengan adanya atraksi yang cukup mendebarkan oleh UKM Merpati Putih. Betapa tidak, salah seorang anggotanya membawa sepeda motor dengan mata tertutup dari jalan raya hingga kedepan panggung. Tidak sampai disitu, iring-iringan yang membawa lembang seluruh elemen kampus dihadang oleh para penjahat (pasukan ninja) yang ingin merusak keutuhan elemen tersebut. Namun dengan gagah berani seluruh anggota merpati putih menghajar dan mempertahankan lambang elemen kampus sampai titik darah penghabisan lalu UKM Capoera merayakannya.. (Cuma setingan sih,, cuma maknanya setiap mahasiswa Guna Darma akan selalu mempertahankan keutuhan elemen dari semua Fakultas).




Kehebohan belum usai, kini giliran UKM Panjat Tebing yang unjuk kebolehan. Sontak seluruh mata tertuju ke sisi kanan gedung melihat aksi Climbing mereka, yang membentangkan spanduk raksasa berisikan 7 Nilai Dasar Mahasiswa Gunadarma TANGGUNG JAWAB, PEMBELAJAR, VISIONER, KONSISTEN, KOLABORATIF, INOVATIV dan EMPATI. Secara serempak semua berteriak mengikuti suara lantang Nino yang menjabat sebagai ketua BEMF Psikologi pada saat itu.




Kemeriahan tidak sampai disitu, MC pun langsung memanggil lima cewe berambut gulali naik keatas panggung. Lima orang yang tergabung dalam grup musik The Lylha ini pun membuat mata para lelaki yang hadir nyaris tidak berkedip saat mereka membawakan beberapa lagu untuk menghibur mahasiswa yang datang.


Naaahhh,,, ini dia acara puncak yang paling di tunggu penonton sejak pagi. AANJIIII,,, AANJIII,,, hanya suara itu yang terdengar saat detik-detik band Drive yang pada saat itu menjadi bintang tamu menaiki panggung. HHuuuuaaaaa,,!!!!! kontan suasana menjadi riuh saat band yang digawangi oleh Anji, Budi, Dygo, dan Adi tersebut saat mereka menyapa mahasiswa yang hadir. Hampir satu jam lamanya Drive mengguncang kampus J dan semua larut tak terasa dalam kegembiraan "Unity In Diversity On Guna Darma University" sampai akhirnya Drive pun pamit undur diri.



Ketika acara ditutup helaan nafas lega terdengar dari hampir seluruh partisipan yang ikut membantu acara tersebut. Berjuta guratan makna pun tercipta saat acara berakhir, tak terhitung apresiasi yang kami dapatkan. Sukses!! ya boleh dibilang begitu, dan kami bisa berbangga diri akan hal tersebut karna sesuatu yang kecil dapat menciptakan hal yang besar. Akan selalu ada gebrakan dan sesuatu yang besar di setiap langkah kami dan akan selalu ada sejarah didalamnya See you di Event seanjutnya.(Redaksi P.C)




 

CIKAL BAKAL



Sejarah! Sebuah kata yang memaknai kejadian  masa lampau. Lebih tertuju pada kejadian dimana menjadi momen besar yang sulit untuk dilupakan. Dan karena ini kami begitu sangat kesulitan untuk mengganti nama komunitas P.C ini ke identitas lainnya.

Awalnya organisasi ini terbentuk karena sebuah keterikatan nasib dan pemikiran yang sejalan. ya, sebuah perkumpulan yang sebenarnya sama sekali tanpa perencanaan dan beda latar belakang. Tapi, entah kenapa tiba-tiba seraya jiwa kami terkumpul bulat dan terarah pada satu tujuan "membentuk sebuah organisasi untuk menampung kreatifitas dan merealisasikan pemikiran briliant dari setiap anggotannya".

Seperti sudah digariskan, tiba-tiba dan tak terduga, kami dipertemukan dalam satu kejadian yang sebenarnya sudah mengarah terbentunya organisasi ini (hanya saja jauh dari artian sesungguhnya), karena kami hanya menghabiskan waktu mengais kesegaran akan jenuhnya kehidupan kampus yang penat.

Ucapan syukur kepada Allah SWT jelas harus kami tuturkan untuk nasib kami ini, yang hingga kini kami begitu sangat menikmatinya. Selain itu, kata terima kasih juga harus dilayangkan kepada Universitas Guna Darma yang menjadi wadah berkumpulnya kami untuk mengais ilmu.

Tepatnya team pertama kami mulai bertemu ketika awal perkuliahan di Universitas Gunadarma dimulai. Ketika itu, Teuku M Rahmansyah masuk Fakultas Psikologi di kelas PA 06. Perkenalan dengan Mahasiswa baru pun cukup lambat karena terganggu jadwal kerja yang begitu padat (padahal mah sok sibuk sendiri... hehehe).
Kuliah dimulai dan bla bla bla, saya bertemu dengan Jhonris Parsaulian Pardede (Jejaka medan yang bertahun-tahun tinggal di Jakarta tapi logat bataknya ga bisa ilang). Ketika itu, Teuku terkesan dengan keramah tamahan lelaki bersuara merdu ini. Setelah itu, jalinan persahabatan pun dimulai. Meski anaknya agak-agak suka ga jelas tapi obrolan pun mengalir.

Detik demi detik, menit ketemu jam, dan air terus mengalir (entah koneksi apa saya juga tidak begitu paham), saya dibawa Jhon ke pergaulannya. Orang pertama yang dikenalkannya adalah Padiaz Kusuma Atmaja dengan senyum manisnya (selalu menggunakan hati dalam mengambil keputusan dalam setiap langkah hidupnya).

Bertiga, persahabatan kami pun cukup erat, hingga suatu ketika muncul ide untuk suatu project kecil (Pembuatan kemeja berlabelkan Psikoligi). Dan mulai sejak itulah saya mencium kesamaan visi untuk membentuk suatu wadah positif untuk menampung semua ide dan project-project dalam cakupan yang lebih luas. Dengan beberapakali musyawarah dan rapat sana-sini dengan puluhan orang lainnya, yaaa disepakatilah PSYCHOLOGY COMMUNITY (P.C).

Sempat tercetus The Scient Of Psychology. Ada juga ide Pecinta Ilmu Psikologi. Sempat juga kepikiran nama Student Of Psyhology. Namun, semua identitas itu sepertinya hampa bagi kami karena tanpa ada dasar sejarah yang kuat. Karenanya, bulat sudah untuk identitas PSYCHOLOGY COMMUNITY (P.C) tepat pada 01 November 2007.